Workshop Penanganan Pertama Akibat Bencana dalam Bidang Kesehatan

Bencana alam adalah salah satu fenomena yang dapat terjadi setiap saat, dimanapun dan kapanpun sehingga menimbulkan risiko atau bahaya terhadap kehidupan manusia, baik kerugian harta benda maupun korban jiwa manusia (Nugroho, dkk, 2009). Bencana disebabkan oleh alam maupun oleh kelalaian manusia. Tanah longsor, gempa bumi, puting beliung, tsunami, banjir dan tanah longsor, letusan gunung merapi, kekeringan serta gelombang pasang adalah bencana yang disebabkan oleh alam. Sementara itu aksi teror, konflik, kecelakaan industri, kecelakaan transportasi, dan kebakaran hutan merupakan bencana akibat kelalaian manusia. Bencana yang disebabkan oleh alam dan kelalaian manusia sama sama menimbulkan kerugian terhadap lingkungan dan perekonomian  sehingga perlu dilakukan penanggulangan bencana alam yang terpadu dan berkelanjutan yang meliputi pencegahan, mitigasi, kesiapsiagaan, tanggap darurat, rehabilitasi dan pembangunan kembali.

Di Kabupaten Ngawi ada beberapa jenis bencana alam yang terjadi yaitu: bencana alam banjir ini dikarenakan Kabupaten Ngawi yang dilalui oleh bengawan solo dan Sungai Madiun, bencana alam tanah longsor, bencana alam putting beliung , bencana alam kebakaran dan bencana alam gempa walau dengan intensitas jarang. Di wilayah Puskesmas Pangkur sendiri bencana yang sering terjadi yaitu Banjir dan Angin Puting Beliung. Untuk itu perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat tentang Penanganan Bencana.

Tujuan Adanya Workshop Penanganan Bencana adalah:

    1. Terselenggaranya  penanggulangan  bencana secara terencana,  terpadu, terkoordinasi, dan menyeluruh;
    2. Meminimalisasi dampak/resiko  yang timbul/diakibatkan oleh bencana alam terutama dalam hal kesehatan bagi masyarakat yang terdampak
    3. meningkatkan kemampuan masyarakat mandiri dalam hal kesehatannya

    Pelaksanaan Workshop Penanganan Bencana dilaksanakan di desa rawan bencana diantaranya desa Pleset dan Desa Ngompro. Dimana 2 Desa tersebut dilalui oleh sungai bengawan Madiun.